Estimasi Biaya Pengiriman
Rp8.200 /kg
Promo GRATIS ONGKIR* ke Jabodetabek, Banten, Jabar, & Jatim dengan minimum pembelian Rp200.000. Lihat selengkapnya
Ayakan atau Saringan untuk Laboratorium adalah alat yang digunakan untuk memisahkan partikel berdasarkan ukuran. Alat ini sering digunakan dalam penelitian ilmiah, pengendalian kualitas, dan berbagai industri seperti farmasi, makanan, dan konstruksi.
Terdapat berbagai jenis ayakan, seperti ayakan kawat mesh, ayakan perforated plate, dan ayakan electroformed. Pemilihan jenis ayakan tergantung pada aplikasi dan spesifikasi yang dibutuhkan.
Ayakan laboratorium biasanya mengikuti standar internasional seperti ASTM atau ISO. Memastikan produk sesuai standar ini penting untuk mendapatkan hasil yang konsisten dan akurat.
Nama Produk | Spesifikasi | Harga (IDR) |
SIEVE FACTORY IIDA Standard Sieve Id 150mmx1.00mm 1pc | - Wire mesh/stainless steel (SUS316), Frame, lower ring/stainless steel (SUS304) - 170x165x70 |
3,899,000 |
Retsch Test Sieve 200 Mesh 1pc | - Stainless Steel - 200 mesh |
4,199,000 |
AS ONE Ayakan 200-1.70TS 1pc | - 200x60 | 2,599,000 |
Sigma-Aldrich Fine Test Sieves Z400173 1pc | - Stainless Steel - Berat: 14,600g |
5,299,000 |
AS ONE Ayakan 200-250/TS 1pc | - 200x60 | 2,399,000 |
ZIA Wooden Sieve Test ZIA-11500 1pc | - Stainless steel Wire Mesh | 2,599,000 |
Sigma-Aldrich Fine Test Sieves Z289922 1pc | - Stainless Steel - Berat: 8,600g |
3,099,000 |
B-ONE Test Sieve Shaker Stainless Steel SS-304 Mesh 3-200 1unit | - Stainless Steel - Diameter (mm) 200 |
1,599,000 |
SIEVE FACTORY IIDA Standard Sieve Stainless Steel 200-63ID 1pc | - Stainless Steel - Diameter: 200mm - Berat: 350g |
6,199,000 |
ADVANTECH Wire Cloth Sieve 40BS8F #40 B/S Full Ht 8inch 1pc | - Brass - Diameter: 8 inch - Berat: 550g |
3,599,000 |
Ayakan/Saringan Laboratorium adalah perangkat yang dirancang untuk memisahkan partikel-partikel berdasarkan ukuran dengan cara melewatkan material melalui jaring atau mesh. Alat ini digunakan dalam berbagai aplikasi seperti kontrol kualitas, penelitian, dan analisis material.
Fungsi utamanya adalah untuk memastikan bahwa partikel memiliki ukuran yang sesuai dengan spesifikasi yang diterapkan dalam proses tertentu. Di laboratorium, ayakan sering digunakan dalam analisis granulometri untuk bahan-bahan seperti pasir, bubuk farmasi, dan bahan-bahan kimia.
Ayakan laboratorium umumnya berbentuk silinder atau kotak, dengan dimensi yang bervariasi sesuai kebutuhan. Ayakan ini umumnya terbuat dari bahan yang tahan lama seperti stainless steel, kuningan, atau bahan polimer yang kuat. Stainless steel sering menjadi pilihan karena sifatnya yang anti-karat dan kemampuannya menahan tekanan serta suhu tinggi.
Jaring atau mesh yang digunakan dalam ayakan ini biasanya terbuat dari logam halus atau bahan sintetik, memiliki kepresisian tinggi untuk memastikan partikel dipisahkan sesuai dengan ukuran yang dikehendaki.
1. Ayakan Bergetar (Vibratory Sieve):
Ayakan ini menggunakan getaran mekanis untuk memisahkan partikel-partikel. Keunggulannya adalah efisiensi tinggi dan kemampuan untuk memproses volume material dalam jumlah besar. Vibratory sieve cocok digunakan dalam industri farmasi dan kimia. Karena akurasi dan kecepatan menjadi faktor penting dalam prosesnya.
2. Ayakan Tangan (Hand Sieve):
Jenis ini dioperasikan secara manual. Ayakan tangan ideal untuk laboratorium dengan kebutuhan sampling atau analisis secara cepat. Kelebihannya adalah mudah digunakan dan tidak memerlukan daya atau perangkat listrik tambahan.
3. Stackable Sieve:
Jenis ini bisa disusun secara bertingkat yang memungkinkan pemisahan pada beberapa tingkatan ukuran partikel dalam satu proses. Hal ini sangat efisien untuk analisis distribusi partikel yang kompleks dan sering digunakan dalam penelitian ilmiah.
1. Ukuran Partikel:
Ukuran partikel yang akan dipisahkan adalah faktor penting yang harus diperitmbangkan. Misalnya, untuk partikel sangat halus, diperlukan mesh dengan ukuran lubang yang sangat kecil. Sementara untuk partikel yang lebih besar, diperlukan ayakan dengan ukuran mesh lebih besar.
2. Jenis Material:
Material yang akan diayak mempengaruhi jenis bahan ayakan yang dipilih. Material korosif akan memerlukan ayakan yang tahan korosi seperti stainless steel, sementara bahan yang tidak reaktif mungkin bisa menggunakan ayakan dari bahan polimer.
3. Kapasitas:
Kapasitas ayakan harus sesuai dengan volume material yang akan diproses. Proses industri yang membutuhkan pemrosesan material dalam jumlah besar lebih cocok menggunakan ayakan bergetar atau stackable. Sedangkan untuk laboratorium kecil atau proses sampling, ayakan tangan masih dapat digunakan.
4. Presisi dan Akurasi:
Pilihlah ayakan yang menawarkan tingkat presisi dan akurasi yang dibutuhkan. Proses penelitian atau analisis yang baik memerlukan ayakan dengan mesh yang sangat presisi untuk mendapatkan hasil yang tepat.
1. Pembersihan Rutin:
Ayakan harus dibersihkan secara berkala untuk menghindari penyumbatan mesh yang bisa mengganggu keakuratan proses penyaringan. Pembersihan biasanya dilakukan dengan sikat halus atau menggunakan aliran udara bertekanan.
2. Pemeriksaan Kerusakan:
Lakukan inspeksi rutin untuk mendeteksi kerusakan pada mesh atau rangka ayakan. Kerusakan kecil pada mesh bisa menyebabkan inkonsistensi dalam hasil penyaringan.
3. Penyimpanan yang Tepat:
Ayakan perlu disimpan dalam kondisi kering dan bersih untuk menghindari korosi atau kerusakan fisik. Penyimpanan yang tidak tepat dapat menyebabkan distorsi pada mesh yang mempengaruhi kinerja penyaringan.
Loading chat box
please wait...
Anda bisa chat secara langsung dengan
Customer Support kami untuk bertanya
Stok produk,
Pesanan,
Pembayaran,
Pengiriman,
Faktur Pajak,
Pengembalian Barang & Garansi atau kunjungi
Pusat Bantuan Kami